I.Latar Belakang
Ikan merupakan salah satu komoditi bahan pangan yang mempunyai kandungan protein yang tinggi dan sangat baik untuk gizi masyarakat. Ikan sebagai salah satu sumber alam yang tersebar luas hampir di setiap daerah di Indonesia bias kita jumpai.Pengembangan produk makanan ini mempunyai tujuan diantaranya untuk meningkatkan nilai jual hasil perikanan,membuka lapangan pekerjaan, menambah jumlah wirausaha dalam pengelolaan hasil perikanan dan mengoptimalkan pemanfaatan sumber daya perikanan. Konsumsi ikan saat ini masih kurang atau belum mencukupi kebutuhan masyarakat, untuk itu kami ingin membuka usaha pembuatan bakso ikan.Selain rasanya yang enak, bakso ini tentunya juga banyak mengandung protein dan lemak tak jenuh yang baik untuk tubuh kita. Bakso ikan merupakan salah satu produk pertama yang belum pernah ada di daerah Bantul sebelumnya, maka dari itu kami ingin menghasilkan produk olahan baru yang berbeda dengan produk lain. Dilihat dari tekstur luar bakso yang besar menyerupai bola tennis itu yang menjadi hal pokok utama produk ini, agar bisa menarik pembeli untuk mencoba dan menggemari bakso ikan ini.
II. Visi & Misi
Visi :
– Menjadi sumber daya manusia yang unggul dan mampu bersaing di era globalisasi.
– Menjadi sumber daya manusia yang bercita-cita tinggi.
– Menjadi insan yang berdedikasi tinggi dan bertanggung jawab.
– Biar sederhana tapi rasanya Mewah
Misi :
– Menumbuhkan semangat berwirausaha.
– Membangun citra rasa yang menarik
– Memberi kesan baik dengan adanya Bakso ikan bikinan kami.
III. Analisa Peluang Usaha
Dalam memulai usaha, ada hal yang harus dilakukan terlebih dahulu yaitu mengukur kemampuan pada pesaing, yaitu dengan melalui analisis SWOT:
1. Strenght / Kekuatan
Kekuatan dari Bakso ikan ini yaitu :
– Mudah diterima untuk semua kalangan masyarakat
– Bahan produk yang higienis dan sangat terjamin
– Harga produk cukup terjangkau
2. Weakness / Kelemahan
Kelemahan dari produk makanan ini yaitu :
– Kualitas produk hanya bertahan 1 minggu
– Produk makanan yang mudah untuk ditiru jenis dan bentuk
3. Opportunity / Peluang
– Tempat yang penuh strategis dan dapat dijangkau setiap masyarakat
– Fasilitas yang cukup memadai dan mampu diperoleh secara cepat
– Cita rasa yang tidak kalah enak dengan bakso sapi
4. Threath / Ancaman
– Banyak para penjual bakso ikan yang menjual produknya lebih murah
– Harus bersaing dengan bakso sapi
IV. Marketing Mix
1. Product (Produk)
Produk yang dijual adalah “Bakso Ikan Bang Acie” dan makanan ini merupakan makanan yang banyak digemari dan diminati oleh semua kalangan masyarakat di Indonesia.
2. Price (Harga)
Harga per porsi Bakso Ikan yaitu sebesar Rp 15.000 dan harga ini sungguh terjangkau.
3. Promotion (Promosi)
Untuk melakukan promosi produk ini dapat dilakukan dengan cara yaitu menyebarkan brosur makanan ini pada masyarakat sedangkan dalam masa promosinya untuk tiap pembelian 50 bakso ikan mendapatkan diskon sebesar 10% dari harga tersebut.
4. Place (Tempat)
Tempat yang dipilih yaitu di depan kampus STIE – Kesatuan karena letak dari tempat ini cukup strategis dan dapat dijangkau oleh para konsumen.
V. Proses Produksi
Pembuatan pada Bakso Ikan Bang Acie ini yaitu bahan-bahan yang diperlukan serta proses produksinya adalah sebagai berikut :
Bahan:
- 200 gram daging ikan tenggiri
- 50 gram tepung tapioka
- 1 butir putih telur
- 1 sdt minyak goreng
- 20 ml air es
Tips: Gunakan ikan Segar yang punya tekstur daging putih seperti tenggiri atau seperti ikan kakap. Pisahkan Daging ikan dari Duri-durinya.
Bumbu:
- 2 siung bawang putih, haluskan
- 1/2 sdt merica bubuk
- 1/2 sdt kecap ikan
- 1/4 sdt penyedap rasa, Sesuai selera
- 1/2 sdt garam halus.
Cara membuat :
- Masukkan ikan, putih telur, merica bubuk, air es, penyedap rasa, bawang putih, dan kecap ikan ke dalam food processor . Proses sampai halus.
· Tambahkan tepung tapioka, garam, dan minyak goreng. Proses kembali hingga rata.
- Letakkan adonan bakso di tangan kiri, kepalkan tangan sampai adonan bakso keluar di antara jari telunjuk dan jempol berbentuk lingkaran kecil. Lepaskan bulatan bakso dengan bantuan sendok.
· Masukkan ke dalam air panas, lakukan hingga adonan habis.
· Rebus bakso ikan dengan api kecil hingga mengapung dan matang.
· Angkat dan tiriskan.
VI. Perhitungan Modal dan Harga Jual
1. Modal :
– Bahan Baku
1. 2kg gram ikan tenggiri Rp. 150.000
2. Telur 1 kg Rp. 15.000
3. Tepung tapioca Rp. 20.000
4. Air Rp –
5. Minyak goreng Rp. 13.000
– Bumbu
1. Bawang putih Rp. 4.000
2. Merica bubuk Rp. 2.000
3. Kecap ikan Rp. 15.000
4. Penyedap rasa Rp. 3.000
5. Garam Rp. 1.000
Total harga Rp. 223.000
– Bahan baku tambahan yaitu pemakaian gas = Rp. 40.000
Jadi total : Bahan baku + bahan taburan + bahan baku tambahan =
Rp 198.000 + Rp 25.000 + Rp 40.000 = Rp. 263.000
2. Harga Jual
Harga Jual : Rp 15.000 x 40 porsi = Rp. 600.000
Harga Pokok Produk per unit :
Harga beli bahan baku Rp. 4.950
Harga beli bahan tambahan Rp. 625
Rp. 5.575
Jumlah HPP : Rp 5.575 x 40 porsi = Rp 223.000
VII. Perhitungan Rugi Laba
Pendapatan dari penjualan Rp. 600.000
Harga Pokok Penjualan Rp. 223.000
Laba Kotor Rp. 377.000
Biaya penjualan:
Biaya pembuatan brosur Rp 25.000
Biaya transportasi Rp 30.000
Biaya sewa tempat Rp 20.000
Biaya listrik dan air Rp 10.000
Biaya komunikasi Rp 22.000
Biaya lainnya Rp 10.000
Rp. 117.000
Laba bersih Rp 260.000